Manfaat Tidur Cukup bagi Kesehatan

Manfaat tidur cukup bagi kesehatan sangat berpengaruh dalam melakukan aktivitas atau kegiatan sehari-hari.

Selama berkegiatan atau beraktivitas, baik itu sekolah, kuliah, berbisnis, bahkan hingga bekerja, membutuhkan tenaga atau stamina.

Stamina yang didapatkan tubuh salah satunya tentu dengan mencukupi kebutuhan tidur. Tidur-tidur yang berkualitas, tentu saat melakukan aktivitas juga semakin baik.

Berikut Susu Weight Herba rangkum mengenai manfaat tidur cukup bagi kesehatan yang sangat baik bagi kesehatan maupun dalam menjalani aktivitas.

Manfaat Tidur Cukup bagi Kesehatan

Manfaat tidur cukup bagi kesehatan

Setidaknya ada beberapa catatan penting mengapa setiap orang harus memiliki tidur yang cukup:

  • Kebanyakan orang dewasa membutuhkan waktu antara 7 hingga 9 jam untuk tidur atau beristirahat dalam sehari
  • Tidur kurang dari 6 atau 7 jam sangat berpengaruh terhadap aktivitas pada esok hari
  • Kurang tidur secara keseringan meningkatkan risiko terjadi penyakit kronis

1. Membantu Me-Maintain Tubuh dalam Menjaga Berat Badan

Manfaat tidur cukup bagi kesehatan berdasarkan dari sejumlah penelitian diungkap mampu menjaga, mempertahankan, atau malah menurunkan berat badan.

Faktanya, di dalam suatu penelitian yang terbit di tahun 2020, menemukan bahwa orang dewasa yang tidur kurang dari 7 jam setiap malah mempunyai peningkatan 41% risiko untuk terkena obesitas.

Kurang tidur mampu meningkatkan kadar ghrelin dan menurunkan kadar leptin. Apa hormon tersebut?

  • Hormon ghrelin adalah suatu peptida yang dihasilkan pada lambung yang berpengaruh dalam menstimulasi asupan makanan.
  • Hormon leptin adalah protein yang berasal dari 167 asam amino berguna untuk menurunkan berat badan.

Selain itu, penelitian tersebut juga didukung oleh berbagai penelitian lain bahwa individu yang kurang tidur akan mempunyai nafsu makan lebih besar dan cenderung mengonsumsi jauh lebih banyak kalori.

2. Meningkatkan Konsentrasi dan Produktivitas Day-to-Day

Kemampuan kognitif, konsentrasi, produktivitas, bahkan kinerja seseorang semuanya dipengaruhi oleh jam tidur atau waktu istirahat.

Tidur yang cukup mampu meningkatkan kinerja akademik pada anak-anak, remaja, bahkan juga pada orang dewasa.

Tidak hanya meningkatkan kinerja, bahkan tidur cukup juga bisa meningkatkan memori atau daya ingat. Sehingga, kemampuan dalam mengingat sesuatu jauh lebih baik.

Sebaliknya, bagi orang yang terbukti kurang tidur, terbukti fungsi otaknya terganggu dan kesulitan dalam mengambil suatu keputusan yang sulit.

3. Menguatkan Fungsi Hati dan Jantung

Secara umum, kualitas dan durasi tidur yang singkat mampu meningkatkan risiko seseorang untuk terkena penyakit jantung.

Di dalam sebuah studi, menemukan bahwa tidur singkat mampu meningkatkan risiko tekanan darah tinggi, terutama pada mereka yang mengalami obstructive sleep apnea.

Obstructive sleep apnea adalah suatu gangguan tidur yang membuat seseorang berhenti bernapas sementara di kala sedang tidur. Bahkan, seseorang yang mengidap gangguan tidur ini bisa mengalami gejala hingga 30 kali hanya dalam 1 jam.

Setidaknya ada beberapa tanda atau gejala obstructive sleep apnea seperti:

  • Mendengkur dengan keras dalam waktu lama hampir setiap hari.
  • Tersedak, mendengus, atau terengah-engah di saat tidur.
  • Berhenti bernapas secara mendadak.
  • Tubuh mengalami kelelahan dan mengantuk sepanjang hari.
  • Mulut menjadi kering dan sakit tenggorokan di pagi hari selanjutnya.
  • Hipertensi (tekanan darah tinggi)

Kesimpulan yang dapat diambil, kurang ataupun berlebihan dalam tidur sama-sama mampu meningkatkan risiko penyakit jantung dan tekanan darah tinggi.

4. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh Lebih Baik

Berdasarkan sebuah penelitian, mengungkap bahwasannya orang yang tidur kurang dari 5 jam, kemungkinan mengalami 4,5 kali lebih besar untuk terkena flu dibandingkan mereka yang tidur lebih dari 7 jam.

Sementara itu, tidur yang cukup bisa meningkatkan respon antibodi tubuh yang baik, sehingga terhindar dari berbagai macam penyakit.

Bahkan, baru-baru ini diungkap bahwasannya tidur cukup sebelum dan sesudah menerima vaksinasi COVID-19 dapat meningkatkan kemanjuran vaksin yang telah disuntikkan ke dalam tubuh.

Walaupun demikian, terkait masalah kompleks seperti COVID-19 tetap harus butuh penelitian dan konfirmasi secara lebih lanjut.

5. Emosi, Mood, dan Interaksi Sosial yang Matang

Saat kita lelah, maka kita akan lebih sulit dalam mengendalikan emosi yang meledak-ledak, bahkan walau hanya sebatas perilaku kecil saat berhadapan dengan orang lain.

Kelelahan akibat kurang tidur juga mempengaruhi kemampuan dalam merespon segala bentuk seperti:

  • Merespon lawakan atau humor
  • Menunjukkan rasa empati

Sehingga, memprioritaskan waktu tidur menjadi cara utama dalam meningkatkan hubungan atau interaksi sosial, dimulai dari diri sendiri, setelah itu hubungan bersama dengan orang lain.

Sepatah Kata dari Kami

Manfaat tidur cukup bagi kesehatan di atas tentu bukan manfaat yang sepele, karena bisa mempengaruhi kita dalam bertindak maupun beraktivitas, hingga mengambil sebuah keputusan.

Manfaat tidur cukup bagi kesehatan juga harus didukung dengan tidur yang berkualitas, bukan hanya sekadar tidur saja dengan masih memikirkan hal-hal seperti tugas, pekerjaan, hingga masalah hidup.

Seperti halnya beraktivitas, sekolah, kuliah, dan bekerja, tidur juga membutuhkan fokus.

Leave a Comment